DEN Terima Audiensi Sorbu Agro Energi

Jakarta, 28/2/2024. Dewan Energi Nasional (DEN) menerima audiensi dari PT Sorbu Agro Energi, perusahaan yang bergerak di bidang bioenergi.

“Potensi bioenergi tidak hanya dilirik, tapi dicermati benar. Bagaimana secara produksi bisa kontinyu, tidak hanya lahan, (tetapi juga) prosesnya, pasarnya”, ungkap Anggota DEN As Natio Lasman di Jakarta, Rabu (28/2).

Dari segi regulasi, As Natio mengatakan bahwa kebijakan terkait bahan bakar nabati (BBN) sudah ada sejak tahun 2006. Oleh karena itu, guna mengembangkan potensi BBN, dibutuhkan sinergitas dan kolaborasi antara pemerintah, konsumen energi, organisasi non-pemerintah, tenaga kerja, pelaku industri, peneliti dan akademisi, serta media massa.

Senada, Tenaga Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Sustainable Development Goals dan Kebijakan Energi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Winarni Monoarfa juga menekankan pentingnya kerja sama pentahelix untuk mendukung pengembangan bioethanol dalam rangka transisi energi. Bioethanol, lanjut Winarni, juga dapat membantu mengatasi kelangkaan BBM dan mengurangi subsidi.

Dalam kesempatan tersebut, Anggota DEN Yusra Khan juga mengusulkan agar penanaman sorgum dapat memanfaatkan lahan pasca tambang. “Ini bisa jadi terobosan baru dan percontohan untuk mendukung pemerintah mencapai target bauran energi,” terang Yusra.

Direktur Utama PT Sorbu Agro Energi Verdi Budiman menyampaikan bahwa pihaknya tengah mengembangkan bioethanol dan bioLNG di Gorontalo. Meski demikian, dibutuhkan off taker atau pengumpul hasil produksi masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DEN Musri menekankan pentingnya kepastian, baik dalam hal kontinuitas produksi, suplai dan harga. Senada, Kepala Biro Fasilitasi Kebijakan Energi dan Persidangan Sekretariat Jenderal DEN Yunus Saefulhak juga menambahkan pentingnya kepastian harga, aspek keekonomian dan sinergi dengan badan usaha untuk mendukung pertumbuhan industri bioethanol. (Teks: SL, Grafis: OT, Editor: DR)

Bagikan ini